fbpx

Mengolah data kuesioner terbilang mudah jika Anda mengetahui cara-caranya. Peneliti sering membutuhkan data kuesioner untuk melakukan penelitian kuantitatif. Mereka perlu mengolah data ini agar menghasilkan informasi yang mudah dipahami.

Cara mengolahnya bisa dengan menggunakan Microsoft Excel, lho! Excel sendiri adalah bagian dari Microsoft Office yang memiliki program aplikasi lembar kerja bertujuan untuk mengolah data-data secara maksimal dengan menggunakan rumus.

Mengolah Data Kuesioner dengan Excel

Agar dapat menguasai cara olah data kuesioner, tentu Anda harus melihat dan mengikuti langkah-langkahnya dengan benar.

1. Input Data Secara Manual

Anda harus input data manual ke dalam kolom-kolom Microsoft Excel setelah masuk ke laman Excel. Setiap pertanyaan diwakilkan dengan simbol. Misalnya, pertanyaan 1 menggunakan simbol X1 pertanyaan 2 X2, dan seterusnya.

Jika pertanyaan yang Anda buat dibagi lagi menjadi kelompok-kelompok pertanyaan, tempatkan pertanyaan tersebut pada sheet yang berbeda.

2. Melakukan Coding di Setiap Jawaban

Jika sudah membuat sheet untuk tiap pertanyaan, cara selanjutnya mengolah data kuesioner adalah dengan input nilai dari jawaban. Jawaban ini berupa skala likert atau skala psikometrik yang digunakan dalam kuesioner dan merupakan skala yang banyak digunakan pada riset berupa survei.

Misalnya seperti sangat setuju, setuju, netral, tidak setuju, sangat tidak setuju. Jawaban tersebut bisa diwakilkan dengan angka 1 sampai 5.

3. Menghitung Jumlah Data

Setelah selesai melakukan coding, Anda bisa menghitung jumlah data. Pada langkah ini, tambahkan satu kolom untuk hitung total dari data yang sudah terkumpul. Beri judul “Total” pada kolom tersebut. Untuk kolom ini, Anda bisa memasukkan rumus =SUM dan tarik ke bawah agar total data dapat terhitung semuanya.

4. Menganalisis Data

Langkah selanjutnya, setelah total dihitung, Anda bisa klik “Data” pada toolbar, lalu pilih “Data Analysis” dan tekan “OK”. Saat kotak dialog keluar, pilih “Correlation”, lalu klik “OK” lagi. Nanti, kotak dialog akan muncul kembali dan silakan input range-nya. Pada input range, input Data A1 Total dan pilih “Grouped by Columns”.

5. Validasi Data

Jika input range data telah diisi, akan muncul data kuesioner. Akan terlihat mana data yang valid atau tidak. Angka jawaban yang tercermin pada kolom-kolom Excel juga akan muncul. Anda bisa lihat hasil yang ada, jika ada data dengan hasil minus, artinya data tersebut tidak valid.

6. Uji Validitas dengan SPSS

Data yang dihitung dengan Excel tadi bisa digunakan untuk melakukan uji validitas pada SPSS. Anda bisa copy paste data di Excel yang berisi pertanyaan serta jawabannya. Selanjutnya, masukkan data pada software SPSS dan jawaban pada SPSS akan muncul sama persis seperti di Excel.

Anda bisa mengolah data kuesioner dengan mengikuti langkah-langkah di atas. Pastikan device yang Anda gunakan mendukung software Microsoft Excel.

Baca Juga :

Ini dia Cara Membuat Analisis Data dengan Benar